Pasir merupakan bahan bangunan yang juga memiliki fungsi sebagai perekat bahan bangunan. Tektur yang dimiliki oleh pasir adalah berupa butiran. Beberapa contoh penggunaan material pasir adalah sebagai plesteran dinding, campuran dalam pembuatan batako, dan bahan campuran yang lainnya. Pasir yang bagus sebagai bahan bangunan biasanya mempunyai tekstur yang cukup kasar dan batuannya lebih besar.
Jenis-jenis pasir yang bisa dipilih dalam pembangunan rumah adalah pasir merah, pasir elod, pasir pasang, pasir beton, dan pasir sungai. Namun dari sekian banyaknya jenis pasir, yang lebih banyak dipilih karena kualitasnya adalah pasir merah dan pasir beton.
Bahan bangunan pasir ini biasanya dijual sekitar Rp 270.000 per meter kubik. Anda bisa membelinya dengan mudah di beberapa toko bahan bangunan atau bisa juga secara online.
-
Besi Beton
Bahan bangunan besi beton memiliki fungsi sebagai rangka dari konstruksi rumah yang umumnya memiliki ukuran mulai dari 10 mm sampai dengan 12 mm. Besi beton atau yang biasa disebut dengan beton bertulang ini memiliki kandungan beberapa bahan kimia seperti carbon, sulphur, phosphorus dan biji besi.
edangkan jenis-jenis beton yang biasa digunakan adalah besi beton ulir, besi beton polos, besi hollow, besi siku, besi wide flange (WF) dan besi h-beam. Sat membeli besi beton berkualitas Anda harus mempertimbangkan masalah jenis besi beton dan harus sesuai dengan kebutuhan bangunan.
Selain itu, besi beton yang dipilih harus sesuai dengan standar SNI, tidak mengandung lipatan, retakan, gelombang, ataupun serpihan. Besi beton dengan ukuran 6 mm TARIK biasanya dijual dsekitar Rp 42.000 hingga besi beton 10 IBD SNI untuk ukuran 9,8 MM Rp 650.000. Sedangkan untuk besi beton 16 TJ SNI polos dengan ukuran 15,5 mm biasanya dijual sekitar Rp 155.000.
-
Kayu
Bahan bangunan penting yang harus digunakan dalam pembangunan rumah adalah kayu. Kayu biasa digunakan untuk membuat berbagai macam jenis bahan bangunan seperti pintu, jendela, rangka atap, dan lainnya. Material ini pun terbagi dalam beberapa jenis seperti kayu jati, kayu kamper, kayu merbau, kayu kelapa, kayu bangkirai, dan kayu meranti merah.
Keunggulan kayu jika dijadikan sebagai bahan mentah dalam pembangunan ada pada tekturnya yang mudah untuk dipaku, dibaut, dan direkatkan. Kayu juga sangat awet, mampu tahan lama, harga yang murah, kedap suara, dan mempunyai daya tahan yang baik terhadap listrik.
