Jarak Gording Atap Rumah Dan Perhitungannya

Posted on


  • Kuda-kuda jenis 4Kuda-Kuda Untuk Bentang 20 meter

Gambar. Kuda-Kuda Untuk Bentang 20 meter



Kuda-kuda jenis 4 ini biasa digunakan pada bentang yang mencapai lebih dari 20 meter. Bahan dasar yang digunakan adalah baja atau double angle.

  • Kuda-Kuda Jenis 5

Kuda-Kuda Baja

Gambar. Kuda-Kuda Baja

Kuda-kuda jenis ini biasa digunakan pada bangunan gedung yang sudah pasti membutuhkan atap tinggi. Bangunan-bangunan yang membutuhkan atap tinggi adalah gedung olahraga, hanggar, ataupun gudang, dan lain sebagainya.

  1. Gording

Bagian gording umumnya akan membagi bentangan atap rumah dalam jarak yang terbilang sangat kecil pada proyeksi horizonal. Bagian ini memiliki fungsi untuk meneruskan beban dari penutup atap, reng, beban angin, beban angin, orang dan beban air hujan pada titik-titik buhul kuda.

Gording terletak di bagian atas kuda-kuda dan umumnya tegak lurus dengan arah kuda-kuda. Gording biasa dijadikan sebagai tempat ikatan bagi usuk, sementara untuk posisi gording disesuaikan terlebih dahulu dengan panjang usuk yang ada.

Gording memang harus terletak di bagian atas titik buhul kuda-kuda, sehingga untuk bentuk kuda-kuda lebih baik disesuaikan sendiri dengan panjang usuk yang ada. Dimensi  yang dimiliki oleh gording kayu yaitu panjang maksimal 4 m, tinggi 12 cm dan juga lebar 10 cm. Sedangkan jarak antar gording kayu kurang lebih 1,5 sampai 2,5 cm.

Gording atap rumah dari baja profil canal atau light lip channel pada umumnya memiliki dimensi : panjang satu batang kurang lebih 6 sampai 12 meter, tinggu mulai dari 10 sampai dengan 12 cm dengan tebal 2,5 mm. Profil WF mempunyai panjang kurang lebih 6 sampai dengan 12 meter, untuk tingginya sekitar 10 sampai 12 cm dengan tebal sekitar 0,5 cm.

  1. Usuk atau Kaso

Usuk memiliki fungsi untuk menerima semua beban langsung dari bagin penutup atap dan reng yang kemudian meneruskannya ke bagian gording. Bahan dasar pembuatan usuk adalah kayu yang memiliki ukuran 5/7 dengan panjang maksimal 4 m. Bagian usuk dipasang dengan jarak sekitar 40 cm hingga 50 cm antara yang satu dengan lainnya. Untuk arahnya harus tegak lurus gording.

Usuk sendiri bisa terhubung langsung dengan bagian gording dengan menggunakan paku. Pada kondisi yang tertentu, sebelum dipaku bagian usuk harus dibor terlebih dahulu. Hal ini bertujuan supaya nantinya bagian ujung-ujung usuk terhindar dari pecah.

  1. Reng

Reng adalah batang kayu yang memiliki ukuran 2/3 cm atau 3,5 cm dengan panjang kurang lebih 3 m. Reng biasa dijadikan sebagai tumpuan penutup atap dan meneruskannya ke bagian usuk atau kaso. Untuk bagian atap yang menggunkan penutup dari material asbes maka sirap atau reng ini tidak akan digunakan.

Reng hanya akan digunakan pada atap rumah yang menggunakan penutup dari genteng. Biasanya reng akan dipasang pada arah tegak lurus dan untuk jaraknya harus disesuaikan dengan panjang dari bagian penutup atapnya atau genteng.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *