Cara Menghitung Jumlah Genteng Per m2

Posted on


Jika sudah, maka angka tersebut bisa disesuaikan dengan ukuran genteng. Berikut ini kami akan memberikan contoh dalam menghitung genteng dari penyesuaian dengan luas atap.



Sebagai contoh, jika luas atap rumah bangunan Anda 10 m x 9 m = 90 m2. Lalu dikalikan dengan dua sisi atap maka jumlah dari perhitungan atap rumah yaitu 180 m2.  Jumlah luas atap ini nantinya bisa dijadikan sebagai acuan dalam membeli genteng rumah.

Jika Anda menggunakan jenis genteng klodok atau plentong yang dimana 1 m2 nya berisi 25 buah maka jumlah genteng yang dibutuhkan adalah 180 m2 x 25 = 4.500 buah.  Namun disarankan untuk melebihkan genteng yang ingin dibeli sebagai antisipasi jika terjadi kebocoran di lain hari.

  1. Menghitung Jumlah Genteng dari Luas Pondasi

Cara yang kedua, Anda bisa menghitung jumlah genteng untuk rumah dengan menyesuaikan luas pondasi yang kemudian dikalikan dengan sebuah rumus khusus. Jika sudah maka hasilnya bisa disesuaikan dengan ukuran genteng yang dipilih. Adapun contohnya adalah sebagai berikut:

Sebagai contoh, jika rumah yang dibangun mempunyai panjang 9 m dengan lebar 6 m. Tambahkan 1 m  untuk ukuran panjang dan lebarnya sehingga perhitungannya akan menjadi sebagai berikut 10 x 7 = 70 m2.  Kemudian untuk jumlah luasnya bisa dikalikan dengan angka 35 sehingga jumlah genteng dibutuhkan untuk bangunan adalah 70 m2 x 35 = 2450.

Perhitungan ini hanya khusus untuk bagian inti rumah saja, jika rumah yang sedang Anda bangun memiliki bagian-bagian lain seperti teras ataupun balok yang ingin diberi genteng, maka perhitungan tersebut bisa diulang kembali. Misalnya saja jika teras memiliki luas 5 x 4 = 20 m —>20 x 35 = 700 buah sehingga jumlah minimal genteng yang dibutuhkan adalah 3.150 m2. Anda bisa melebihkan sedikit jumlah genteng yang ingin dibeli untuk mengantisipasi kerusakan genteng yang bisa saja terjadi saat proses pemasangan.

  1. Ketentuan Rumus dan Hal Terpenting

Bisa dilihat bahwa pada gambar diatas merupakan contoh bentuk atap limas. Jika rumah Anda memiliki bentuk limas, maka bisa menggunakan rumus dan ketentuan sebagai berikut ini:

  • A = B = Memiliki bentuk segitiga dengan lebar alas 7 m.
  • C = D = Memiliki bentuk trapesium dengan ukuran panjang sisi sejajar 9.75 m.
  • A = B = Tinggi segitigaadalah 4.044 m yang bisa dilihat dari tampak samping.
  • C = D = Panjang sisi sejajar pendek adalah 2.575 m dengan tinggi trapesium 4.041 yang bisa dilihat dari depan.
  1. Menghitung Kebutuhan Luas Atap Limas

Dari gambar tersebut sudah bisa diperoleh informasi mengenai bentuk bidang atap secara lengkap beserta ukurannya. Sehingga sekarang Anda sudah bisa menghitungluas atap yang memiliki bentuk limas tersebut.

Rumus yang digunakan untuk menghitung luas atap segitiga adalah (alasxtinggi)/2. Sedangkan rumus untuk menghitung luas atap trapesium adalah (kumlah sisi sejajar / dua) x tinggi. Untuk lebih jelasnya silahkan simak caranya berikut ini:

  • Luas atap segitiga A = (7 m x 4.044 m)/2 = 14.154 m persegi
  • Luas atap segitiga B = (7 m x 4.044 m)/2 = 14.154 m persegi
  • Luas atap trapesium C = (9.575 m + 2.575 m)/2 x 4.041 m = 24.54908 m persegi
  • Luas atap trapesim D = (9.575 m + 2.575 m)/2 x 4.041 m = 24.54908 m persegi
  • Total Luas Atap = 77.40615 m  persegi
  1. Total Kebutuhan Genteng Per Meter Persegi

Berikut ini adalah total kebutuhan genteng per meter persegi (M2):

  • Kebutuhan gentang kodok atau karang per m2 yang memiliki ukuran 27.5 cm x 20.5 cm dengan berat 1,4 kg per buah adalah 24 bh/m2.
  • Kebutuhan genteng plentong per m2 yang memiliki ukuran 29 cm x 20.5 dengan berat berat 1.6 kg per buah adalah 25 bh/m2.
  • Kebutuhan genteng mantili per m2 yang memiliki ukuran 29 cm x 21 cm dengan berat 1.5 kg per buah adalah 24 bh/m2.
  • Kebutuhan genteng roman kanmuri per m2 adalah 14 bh/m2.
  • Kebutuhan genteng garuda per m2 yang memiliki ukuran 30 cm x 24 cm dengan berat 2.6 kg per buah adalah 18 bh/m2.
  1. Menghitung Kebutuhan Genteng Atap Rumah

Berdasarkan hasil perhitungan diatas maka bisa diketahui bahwa volume luas atap yang memiliki bentuk limas adalah 77.40615 m2. Karena masing-masing model genteng memiliki ukuran yang berbeda, dan kebutuhan per meter perseginya juga berbeda maka Anda harus mengetahui jenis genteng apakah yang ingin digunakan. Pada pembahasan di bawah ini bisa dijadikan sebagai perbandingan.

Contoh Soal Perhitungan Genteng Atap Pelana

Rumus Atap Pelana:

Kebutuhan Genteng = 2 x Luas Tembereng x 25 = 2 x (Panjang x Lebar) x 25

Soal:

Pak Adi ingin membangun rumah yang mempunyai ukuran 8 x 12 meter. Dia menemukan kesulitan ketika akan menghitung kebutuhan genteng yang diharapkan untuk menciptakan atap pelana. Rencananya atap tersebut bakal ditopang dengan gunungan setinggi 2 meter.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *