Bahan yang digunakan untuk pekerjaan plesteran adalah pasir yang dicampur dengan adukan semen dalam jumlah tertentu sesuai dengan kebutuhan. Sedangkan bahan yang digunakan dalam pekerjaan acian adalah semen yang dicampur dengan air dalam komposisi atau perbandingan tertentu.
Cara Menghitung Volume Pekerjaan Plesteran dan Pekerjaan Acian
Satuan yang digunakan untuk menyatakan volume pekerjaan plesteran dan acian dinding adalah meter persegi (m2). Sehingga cara yang digunakan untuk menghitung volume kedua pekerjaan ini bisa dibilang sangat mudah. Dalam hal ini Anda harus menghitung volume pekerjaan dinding terlebih dahulu.
Baca juga: Menghitung Kebutuhan Pasir Dan Paving Block
Apabila volume pekerjaan dinding sudah diketahui maka langkah selanjutnya untuk menghitung volume pekerjaan plesteran adalah mengkalikan dua volume pekerjaan dinding. Ini karena pekerjaan plesteran diterapkan di kedua sisi dinding bangunan.
Volume Pekerjaan Plesteran = 2 x Volume Pekerjaan Dinding
Namun jika Anda menginginkan sesuatu yang berbeda, seperti misalnya ingin melakukan plester pada salah satu sisi dinding dan membiarkan sisi dinding yang lainnya terekspose, maka untuk volume pekerjaan plesteran sama seperti volume pekerjaan dinding.
Volume Pekerjaan Plesteran = Volume Pekerjaan Dinding
Sementara itu, untuk volume pekerjaan acian maka besarnya volume pekerjaan acian sama seperti volume pekerjaan plesteran.
Volume Pekerjaan Acian = Volume Pekerjaan Plesteran
Contoh Perhitungan Volume Semen dan Pasir Untuk Plesteran dan Acian
Menghitung Kebutuhan Pasir dan Semen untuk Pekerjaan Plesteran
Berikut adalah tabel koefisien kebutuhan bahan untuk pekerjaan plesteran:
Dari tabel tersebut diketahui koefisien koefisien untuk berbagai komposisi perbandingan campuran. mulai dari pekerjaan plesteran dengan perbadingan campuran 1 ; 1, campuran 1 : 2, campuran 1 : 3, hingga plesteran dengan campuran 1 : 4.