– Atap limas atau perisai memiliki biaya pembuatan yang cukup menguras kantong yakni lebih mahal dibandingkan dengan pembuatan atap rumah pelana.
– Karena atap rumah limas memiliki desain yang cukup komples maka material yang dibutuhkan dalam pembuatannya pun juga sangat banyak.
– Struktur dan konstruksinya lebih rumit/kompleks sehingga membutuhkan biaya yang lebih banyak serta waktu pengerjaan yang lebih lama.
– Rangka atap rumah model limas menyebabkan terbuangnya beberapa genteng +/- 10 % nya terbuang untuk potongan jika menggunkan model genteng keramik, genteng beton, genteng metal pasir, dan lainya yang berpola.
– Material yang digunakan untuk rangka struktur lebih banyak sehingga relatif lebih boros. Ada baiknya menggunakan rangka atap baja ringan karena memiliki daya tahan yang baik.
– Atap limas membutuhkan pemakaian nok/bubungan genteng lebih banyak daripada atap rumah yang berbentuk pelana.
– Jumlah penutup atap yang cukup banyak mengakibatkan banyaknya sambungan atap yang menimbulkan risiko kebocoran lebih besar. Untuk mencegahnya, gunakan pelapis anti bocor (waterproof) pada setiap sambungan atap.
Syarat Membuat Atap Limas
Atap limas merupakan pengembangan dari atap pelana yang terbuat dari dua bidang segitiga dan dua bidang trapesium. Bidang trapesium tersebut akan bertemu dalam garis lurus. Sedangkan dua bidang segitiga dibuat pada sudut tertentu.
Bentuknya selain cukup cantik juga mampu melindungi dari sinar matahari dan air hujan. Jika pemilik rumah / kontraktor tertarik menggunakan desain ini, simak dulu cara membuat atap limas berikut ini lengkap dengan persyaratannya.
1. Siapkan gambar denah rumah
Langkah pertama adalah menyiapkan gambar denah rumah tempat atap limas akan dipasang. Gambar ini nantinya berguna untuk menentukan sudut kemiringan konstruksi bagian atas rumah.
2. Rencanakan lebar overhang
Langkah selanjutnya adalah merencanakan lebar overhang atau oversteak. Yakni jarak antara dinding luar AS dengan ujung atap. Overhang ini bersifat menggantung tanpa perlu ditopang oleh dinding atau kolom di bawahnya.
