- Sobet terlebih dahulu rumput gajah mini yang sudah Anda belum sebelumnya hingga ukurannya mencapai 3 sampai 5 cm.
- Tanam potongan rumput gajah mini tersebut sampai bagian akarnya benar-benar tertutup oleh tanah. Dalam hal ini bisa digunakan pola zig-zig supaya mendapatkan hasil yang maksimal.
- Pukul rumput secara perlahan supaya bagian akarnya benar-benar melekat dengan tanah. Hal ini bertujuan supaya jalinannya dengan tanah menjadi lebih kuat.
- Posisi rumput gajah mini dan tanah harus diratakan dengan cara menindihnya dengan menggunakan balok kayu. Jika sudah rata maka angkat kembali balok kayu tersebut.
- Tancapkan sedikit perkaran ketah, berikan tekanan supaya akar tersebut terikat dengan tanah. Lakukan pengurugan sedikit sela-sela tanamannya dengan menggunakan tanah supaya tanaman nantinya tidak mudah bergeser.
- Proses Perawatan
Jikan rumput gajah mini sudah ditanam maka Anda bisa memberikan pupuk urea dan NPK. Pemupukan dapat dilakukan 2 minggu stelah rumputnya selesai ditanam. Tujuannya tentu supaya pertumbuhan rumput gajah mini bisa semakin cepat. Disamping itu, rumput juga harus disiram dengan menggunakan gembor atau bisa juga semprotan halus secara rutin yaitu saat pagi dan sore hari.
- Memperhatikan Pencahayaan dan Gulma
Rumput gajah mini yang kurang mendapatkan sinar matahari maka daunnya akan tumbuh memanjang. Pastinya hal ini bukan merupakan hasil yang Anda harapkan. Maka dari itu, sangat disarankan untuk menanamnya di lahan yang terkena cahaya matahari secara langsung supaya daunnya tumbuh kecil dan pertumbuhannya menyamping.
- Menjauhkannya dari Para Pejalan Kaki
Anda harus menjauhkan lahan yang baru saja ditanam dari para pejalan kaki supaya rumput nantinya bisa tumbuh seragam. Hal ini sangat penting untuk diperhatikan karena jika sampai terinjak maka akar tidak akan bisa tumbuh dengan sempurna. Namun jika hal ini tidak dapat Anda hindari, Anda dapat memasang batu di beberapa area untuk dijadikan sebagai tempat pijakan.